wvsOdYmDaT9SQhoksZrPLG0gYqduIOCNl12L9d9t

Khotbah Minggu 1 Juni 2025 Mazmur 97:1-12


Tema: Tuhan Adalah Raja

Teks: Mazmur 97:1-12

Pendahuluan

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan,
Dalam dunia yang penuh ketidakpastian, kekacauan politik, bencana alam, dan krisis moral, sering kali kita bertanya: Siapa yang sebenarnya memerintah atas dunia ini? Mazmur 97 memberikan jawaban yang jelas dan tegas: "TUHAN adalah Raja!" Ini bukan hanya pernyataan iman, tetapi sebuah deklarasi yang mengubah cara kita melihat dunia dan hidup kita.

Mazmur ini merupakan bagian dari mazmur-mazmur kerajaan (royal psalms), yang menekankan bahwa Yahweh adalah Raja yang berdaulat atas seluruh bumi. Ini adalah pesan pengharapan dan kekuatan bagi umat Allah di tengah situasi yang tampak tidak terkendali.

Penjelasan Ayat per Ayat

1. Tuhan adalah Raja – Bersukacitalah! (Ayat 1)

"TUHAN adalah Raja! Biarlah bumi bersorak-sorai, biarlah banyak pulau bersukacita!"

Pemazmur memulai dengan deklarasi: Tuhan memerintah! Respon yang pantas bukanlah ketakutan, tetapi sukacita. Dunia ini bukan di bawah kendali kekuatan gelap, tetapi di bawah pemerintahan Allah yang adil. Pulau-pulau melambangkan bangsa-bangsa yang jauh – artinya: pemerintahan Tuhan bersifat universal.

2-5. Kemuliaan-Nya yang Menakutkan

“Awan dan kekelaman ada sekeliling Dia, keadilan dan hukum adalah tumpuan takhta-Nya...”

Allah bukan Raja yang biasa. Dia penuh kekudusan dan keagungan. Keberadaan-Nya menggetarkan bumi. Gunung-gunung meleleh – simbol dari keperkasaan dan otoritas ilahi yang tak dapat ditandingi. Keagungan-Nya membuat semua ciptaan tunduk. Tapi perhatikan: "Keadilan dan hukum adalah dasar takhta-Nya" – Tuhan memerintah bukan dengan tirani, tetapi dengan kebenaran dan keadilan.

6-7. Semua Dewa Dihancurkan

“Langit memberitakan keadilan-Nya... semua allah sujud menyembah kepada-Nya.”

Ini adalah penegasan bahwa tidak ada ilah lain yang dapat menandingi Yahweh. Penyembahan berhala akan dipermalukan. Bahkan langit menjadi saksi atas kebenaran Tuhan. Ini adalah teguran bagi dunia yang menciptakan banyak ‘allah’ modern: uang, kekuasaan, dan teknologi.

8-9. Sion Bersukacita

“Sebab Engkau, ya TUHAN, Mahatinggi di atas seluruh bumi, Engkau sangat dimuliakan di atas segala allah.”

Umat Tuhan (Sion dan Yehuda) bersukacita karena kemuliaan Tuhan. Tuhan bukan hanya tinggi di atas segala bangsa, tapi juga terlibat dalam kehidupan umat-Nya. Tuhan yang tinggi dan transenden juga adalah Tuhan yang mengenal dan menyertai kita.

10-12. Panggilan untuk Hidup Kudus

“Hai orang-orang yang mengasihi TUHAN, bencilah kejahatan! … Bersukacitalah dalam TUHAN, hai orang-orang benar, dan nyatakan syukur kepada nama-Nya yang kudus!”

Bagian ini menjadi tanggapan manusia terhadap kenyataan bahwa Tuhan adalah Raja:

  • Benci kejahatan

  • Jalani hidup benar

  • Sukacita dan syukur kepada Tuhan

Pemerintahan Tuhan menuntut kesetiaan dari umat-Nya. Kita dipanggil untuk hidup dalam terang, bukan dalam kegelapan, karena Tuhan menjaga hidup orang-orang saleh-Nya.

Aplikasi dalam Kehidupan

  1. Dalam kekacauan dunia, kita tetap memiliki Raja yang berkuasa.
    Jangan takut melihat kondisi dunia. Allah tetap memerintah. Ia tidak tertidur dan tidak lemah.

  2. Pemerintahan Tuhan adalah adil dan benar.
    Ketika manusia gagal dalam kepemimpinan, kita dapat percaya bahwa Allah memerintah dengan keadilan sempurna.

  3. Tanggapan kita adalah hidup dalam kekudusan dan sukacita.
    Jika Tuhan adalah Raja, maka kita harus menjadi rakyat yang taat: membenci dosa, hidup benar, dan penuh syukur.

  4. Tidak ada ‘allah’ lain yang patut disembah.
    Banyak orang mengejar kekayaan, kekuasaan, popularitas. Tapi semua itu akan hancur. Hanya Tuhan yang layak disembah.

Penutup

Saudara-saudara, Tuhan adalah Raja! Ini bukan hanya doktrin, tapi dasar iman dan pengharapan kita. Di saat dunia terguncang, ingatlah bahwa kita menyembah Raja yang memerintah dengan kuasa, keadilan, dan kasih. Mari kita bersukacita, hidup dalam kebenaran, dan menyatakan syukur kepada-Nya setiap hari.

Amin.

Post a Comment

silakan Komentar dengan baik
Total Pageviews
Times/ Waktu
Waktu di Kota Medan: