wvsOdYmDaT9SQhoksZrPLG0gYqduIOCNl12L9d9t

Khotbah Minggu 25 Mei 2025 Yeremia 29:7-14


 Nats: Yeremia 29:7-14

Tema: Berdoa Untuk Kesejahteraan

I. Pendahuluan

Saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan, pernahkah kita berada di tempat yang tidak kita inginkan? Di situasi yang tidak ideal? Mungkin itu di lingkungan kerja, di kota yang baru, atau dalam kondisi keluarga yang tidak sempurna. Inilah yang dialami bangsa Israel dalam masa pembuangan ke Babel.

Namun melalui nabi Yeremia, Tuhan menyampaikan pesan yang mengejutkan: "Berdoalah untuk kesejahteraan kota di mana kamu dibuang." Ini bukan hanya nasihat moral, tetapi perintah rohani—untuk membangun, mendoakan, dan mengusahakan yang terbaik bahkan di tengah kesulitan.

II. Latar Belakang Yeremia 29

Pasal 29 adalah surat nabi Yeremia kepada orang-orang buangan di Babel. Mereka baru saja mengalami kehancuran Yerusalem dan dibawa jauh dari tanah perjanjian. Banyak nabi palsu mengatakan bahwa mereka akan segera kembali ke Yerusalem. Namun Yeremia membawa pesan yang berbeda:

·         Mereka akan tinggal lama di Babel (70 tahun, ayat 10).

·         Mereka diminta membangun rumah, menanam kebun, menikah dan beranak cucu (ayat 5-6).

·         Dan yang paling penting: berdoa dan mengusahakan kesejahteraan kota di mana mereka dibuang (ayat 7).

Pesan ini radikal karena Babel adalah musuh mereka, tempat penderitaan mereka. Tapi Tuhan berkata: "Kesejahteraannya adalah kesejahteraanmu."

III. Penjelasan Ayat demi Ayat

Ayat 7:

Allah memerintahkan umat-Nya untuk mengusahakan dan mendoakan kesejahteraan kota tempat mereka tinggal. Kata kesejahteraan di sini berasal dari kata shalom yang mencakup damai, keamanan, kemakmuran, dan kelimpahan hidup.

Ayat 8-9:

Tuhan memperingatkan agar mereka tidak percaya pada nabi palsu yang menjanjikan kebebasan cepat. Tuhan ingin mereka hidup realistis dan setia.

Ayat 10:

Janji Tuhan adalah pasti—setelah 70 tahun, Tuhan akan memulihkan mereka. Ini memberi harapan jangka panjang.

Ayat 11:

Salah satu ayat yang paling terkenal: “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu… yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan kecelakaan.”

Tuhan tidak pernah meninggalkan umat-Nya, bahkan dalam pembuangan.

Ayat 12-14:

Janji bahwa jika mereka mencari Tuhan, mereka akan menemukan-Nya. Tuhan akan memulihkan mereka dan mengumpulkan kembali mereka dari segala tempat pembuangan.

IV. Aplikasi Zaman Sekarang

1.       Doakan kota/tempat tinggalmu.

Mungkin Anda tinggal di kota yang penuh masalah, korupsi, atau kejahatan. Tapi Tuhan memanggil kita untuk mendoakan dan mengusahakan kesejahteraannya.

2.       Jadilah pembawa damai di lingkunganmu.

Kita dipanggil untuk tidak menjadi pengeluh atau pembuat kerusuhan, tetapi menjadi terang dan garam di dunia.

3.       Tetap setia walau berada di “pembuangan.”

Ketika hidup terasa seperti pembuangan—jauh dari impian, jauh dari kenyamanan—ingatlah bahwa Tuhan tetap punya rencana damai sejahtera.

 

Post a Comment

silakan Komentar dengan baik
Total Pageviews
Times/ Waktu
Waktu di Kota Medan: